fbpx
Senin - Jumat08:00-14:00Sabtu08:00-13:00Call us 081336865595

Cara Mengatasi Sakit Perut Bagian Bawah Saat Hamil Tua

March 23, 2022 by admin0
signum38.jpg

Untuk mempertahankan dan menjaga posisinya, rahim disangga oleh jaringan ikat yang disebut ligamen. Pada ibu hamil, pertambahan ukuran rahim dapat membuat ligamen ini menegang, sehingga muncul rasa nyeri pada perut bawah. Nyeri perut bawah ini lebih sering terjadi pada kehamilan pertama.

Nyeri yang biasanya berlangsung beberapa detik ini akan semakin terasa jika Bumil melakukan gerakan mendadak, misalnya tiba-tiba berdiri, tertawa, batuk, bersin, ataupun berguling di tempat tidur. Meski hanya berlangsung selama beberapa detik atau menit, nyeri perut bawah biasanya akan muncul secara berulang.

Meredakan Nyeri Perut Bagian Bawah

Umumnya nyeri perut bagian bawah dapat Bumil tangani sendiri di rumah. Cobalah terapkan beberapa langkah di bawah ini untuk meredakannya:

1. Olahraga teratur

Selain melakukan yoga untuk ibu hamil, Bumil juga dapat melakukan olahraga ringan, misalnya berjalan santai di sekitar rumah. Lakukan juga peregangan, misalnya dengan posisi berlutut dan menungging selama beberapa detik atau beberapa menit.

Namun perlu diingat, beberapa gerakan olahraga justru dapat memperparah sakit perut bagian bawah. Oleh karena itu, berkonsultasilah dahulu dengan dokter untuk mengetahui gerakan yang aman dilakukan.

2. Gunakan kompres hangat

Untuk meredakan rasa sakit, Bumil dapat menempatkan kompres hangat pada bagian bawah perut. Caranya adalah dengan menempelkan handuk yang sudah dicelupkan ke air hangat, ke bagian yang terasa nyeri.

Bumil juga bisa mengompres bagian bawah perut dengan botol plastik yang diisi air hangat dan dibungkus kain atau handuk. Namun, jangan sampai suhunya terlalu panas ya, Bumil, karena berisiko membahayakan janin.

3. Konsumsi obat pereda rasa sakit

Jika perlu, konsultasikan ke dokter untuk mengetahui apakah Bumil boleh mengonsumsi obat pereda nyeri. Jangan sembarangan mengonsumsi obat tanpa resep dokter, karena obat-obatan yang dikonsumsi ibu hamil dapat menimbulkan efek samping pada janin di dalam kandungannya.

4. Lakukan perubahan untuk beradaptasi

Jika rasa nyeri muncul saat Bumil berguling ke sisi tempat tidur untuk bangun, cobalah untuk bergerak dengan lebih perlahan. Selain itu, saat akan bersin atau batuk, membungkuklah sedikit untuk mengurangi tarikan pada ligamen di sekitar rahim.

Namun jika nyeri perut bawah dirasa sangat mengganggu, tidak kunjung membaik dalam waktu beberapa jam, atau tidak bisa ditangani sendiri, Bumil disarankan untuk segera memeriksakannya ke dokter. Apalagi jika rasa nyeri ini disertai:

  • Demam
  • Perdarahan dari vagina
  • Nyeri saat buang air kecil
  • Susah berjalan

Meskipun nyeri dapat reda dengan penanganan secara mandiri, Bumil tetap perlu memeriksakan diri ke dokter. Bisa jadi dokter menemukan bahwa nyeri perut bawah yang Bumil alami adalah gejala dari kondisi yang lebih serius, seperti kehamilan ektopik, hernia, gangguan plasenta, usus buntu, atau infeksi saluran kemih.


Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *


Copyright by SignumFertility 2025. All rights reserved.